TUGAS
05
“Makalah
Organisasi Berkas Indexed Random”
Disusun
Oleh:
Nama : Hari Rachmadi
NIM : 121051030
JURUSAN
TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS
TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT
SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA
2015
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT karena berkat rahmat dan hidayahnya
penyusunan makalah ini dapat terselesaikan. Shalawat serta salam penyusun
panjatkan kepada Junjungan Nabi besar Muhammad SAW beserta para sahabat dan
keluarga.
Ucapan terima kasih juga penyusun sampaikan kepada Dosen
Mata Kuliah Sistem Berkas, Bpk. Edhy Sutanta, S,T., M.Kom atas kontribusi
pemikiran serta gagasan yang membangun. Orang tua yang telah memberikan
dukungan baik secara material maupun imaterial dan seluruh pihak yang telah
membantu penyusun.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari yang
diharapkan karena keterbatasan yang penyusun miliki. Olehnya itu, pikiran
banding, kritik serta masukan sangatlah penting untuk penyempurnaan makalah ini
kedepan.
Yogyakarta, 8 April 2015
Penyusun
BAB I
Sistem merupakan sekelompok bagian-bagian (alat dan
sebagainya), yang berkerja bersama-sama untuk melakukan sesuatu maksud. Apabila
salah satu bagian saja rusak atau tidak dapat menjalankan tugasnya maka maksud
yang hendak dicapai tidak dapat menjalankan tugasnya maka maksud yang hendak
dicapai tidak akan terpenuhi atau setidak-tidaknya sistem yang sudah terwujud
akan mendapatkan gangguan.
Berkas merupakan kumpulan informasi berkait yang diberi nama
dan direkam pada tempat penyimpanan sekunder. Dari sudut pandang pengguna,
berkas merupakan bagian terkecil dari penyimpanan logis. Itu artinya data tidak
dapat ditulis ke penyimpanan sekunder, kecuali jika berada didalam berkas.
Berkas mempresentasikan program dan data. Informasi dalam berkas ditentukan
oleh pembuatnya
Sistem Berkas merupakan sistem penyimpanan pengorganisasian,
pengelolaan data pada alat penyimpanan eksternal, dengan menggunakan teknik
organisasi data tertentu. Organisasi berkas merupakan teknik atau cara untuk
menyatakan dan menyimpan record-record dalam berkas/file. Record merupakan merupakan
kumpulan dari data yang terstruktur.
Pada pembahasan makalah ini meliputi apa yang dimakssud
dengan organisasi berkas indexed random, pengaksesan secara random,
susunan index sequential dan index random, serta keuntungan dan
kerugian pada organisasi berkas indexed random.
Dengan mengacu pada latar belakang
masalah diatas, rumusan masalah pada makalah ini yaitu antara lain :
1.
Apa itu Organisasi Berkas Indexed
Random?
2.
Bagaimana proses pengaksesan dalam
Organisasi Berkas Indexed Random?
3. Apa
saja kelebihan dan kekurangan dalam Organisasi Berkas Indexed Random?
1. Adapun
maksud dan tujuan dari dalam penulisan makalah ini, yaitu :
2. Sebagai
salah satu syarat dalam memenuhi tugas dari mata kuliah Sistem Berkas.
3. Untuk
mengetahui apa itu organisasi berkas indexed random, proses pengaksesan
pada indexed random, serta kelebihan dan kelemahan dari indexed random.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Definisi Organisasi Berkas Indexed Random
Berdasarkan penjelasan dari http://randiabdulwahid.blogspot.com/2013/04/konsep-file-dan-metode-akses.html
bahwa akses random merupakan kemampuan untuk mengakses elemen pada posisi acak
secara berurutan dalam waktu yang sama, terlepas dari ukuran urutan. Kebalikan
dari akses sekuensial, di mana elemen jarak jauh membutuhkan waktu lebih lama
untuk mengakses.
Random file merupakan suatu cara ataupun suatu metode
penyimpanan dan pembacaan data yang dilakukan secara random atau langsung.
Dengan demikian, random file juga disebut sebagai Direct Access File. Dalam hal
ini, tempat penyimpanan data sudah diatur sedemikian rupa, sehingga setiap data
akan tersimpan didalam tempat-tempat yang telah ditentukan sesuai dengan nomor
data yang dimiliki-nya.Random file merupakan suatu cara ataupun suatu metode
penyimpanan dan pembacaan data yang dilakukan secara random atau langsung.
Dengan demikian, random file juga disebut sebagai Direct Access File
(dapat dibaca secara langsung). Dalam hal ini, tempat penyimpanan data sudah
diatur sedemikian rupa, sehingga setiap data akan tersimpan didalam
tempat-tempat yang telah ditentukan sesuai dengan nomor data yang dimiliki-nya.
B.
Pengaksesan Secara Random
Pengaksesan atau pengolahan atau pemrosesan data yang
dilakukan secara random merupakan dengan melakukan akses yang dimulai
dari baris berapa saja dari sebuah tabel dan selanjutnya terserah ke
baris-baris mana saja untuk akses berikutnya. Ibarat kita akan mendengarkan
lagu kelima dari sebuah compact disc (CD), maka kita dapat langsung (direct)
menuju ke lagu tersebut tanpa harus melalui lagu-lagu sebelumnya, dan
selanjutnya kita juga dapat mendengarkan lagu keberapapun sesuai keinginan
kita. Pengorganisasian secara sequential tidak dapat diakses secara random
(aqwam.staff.jak-stik.ac.id/files/5.-berkas-dan-akses[1].doc, 31 Maret 2015).
C.
Susunan Index Sequential dan Index Random
Berikut merupakan
penjelasan mengenai susunan Index Sequential dan Index Random
1.
Index Sequential
1.1
Digunakan oleh IMS.
1.2
Disebut secondary indexing.
1.3
Index disusun sequential.
1.4
Pengaksesan ke index secara sequential.
1.5
Memungkinkan mengakses record ke index secara sequential.
Contoh:
Gambar 2. Susunan index yang
disusun sequential.
Keterangan:
-
Setiap record mempunyai 1 nilai entry dalam index.
-
Index entry urut ascending.
-
Berkas target tidak harus urut ascending.
-
Akses ke index secara sequential.
2.
Index Random
2.1
Digunakan oleh DMS II dari Burrough.
2.2
Index
disusun sequential.
2.3
Pengaksesan ke index secara
random.
Contoh:
Gambar
3. Susunan index yang disusun random.
Keterangan:
-
Nilai kunci aktual ke RR, kemudian dihitung alamat record-nya.
-
Korespondensi 1-1 antar alamat dan record fisik.
-
Akses ke index melalui pengenal Randomizer.
D.
Keuntungan Dan Kerugian Pada Organisasi Berkas Index Random
Dalam organisasi berkas index random terdapat keuntungan
dan kerugian, merupakan (as1994.wordpress.com, 31 Maret 2015):
1.
Keuntungan Random File
Sangat sesuai untuk kebutuhan File Transaksi, sebab
transaksi harus diproses saat kejadian berlangsung. Data yang tersimpan tidak
harus urut (sorted). Untuk pemrosesan lebih efisien, sebab ada beberapa
file yang memerlukan perubahan saat proses berlangsung. Lebih cepat dalam hal
pemanggilan data. Beberapa data yang tersimpan didalam file, dapat diperbaiki
dalam waktu bersamaan.
Keuntungan lain mengakses data melalui akses random
merupakan kita dapat langsung menuju ke record yang akan kita akses
tanpa harus melalui record-record sebelumnya sebagaimana harus dilakukan
untuk akses secara sequential. Namun demikian, organisasi file random
dapat juga diakses secara sequential (berurut dari record pertama
ke record-record sesudahnya). Bila diilustrasikan, kita juga dapat
mendengar lagu yang direkam di CD secara berurut dari awal hingga akhir
(aqwam.staff.jak-stik.ac.id/files/5.-berkas-dan-akses[1].doc, 31 Maret 2015).
2.
Kerugian Random file
Memerlukan adanya back-up data. Sebab transaksi yang
diperbaiki setiap saat dapat menghilangkan jejak data asal. Data yang tersimpan
mempunyai potensi lebih cepat rusak. Kapasitas media penyimpanan memory menjadi
besar. Memerlukan hardware dan software yang lebih kompleks apabila dibanding Sequential
file.
Kesulitannya,
jika kita akan mengakses secara langsung (direct) ke record
tertentu, maka kita harus tahu nomor recordya (ilustrasi : bila kita akan
mendengarkan lagu tertentu di CD, maka kita harus tahu judulnya, lalu kita
lihat daftar isinya, baru kita pilih lagu itu).
BAB III
Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa:
1.
Random file merupakan suatu cara ataupun suatu metode penyimpanan dan
pembacaan data yang dilakukan secara random atau langsung, random file
juga disebut sebagai Direct Access File (dapat dibaca secara langsung).
2.
Pengaksesan data yang dilakukan secara random merupakan dengan melakukan
akses yang dimulai dari baris berapa saja dari sebuah tabel dan selanjutnya
terserah ke baris-baris mana saja untuk akses berikutnya.
3.
Susunan index dapat secara sequential dan random.
4.
Kerugian dari organisasi berkas indexed random merupakan memerlukan
adanya back-up data.
5.
Organisasi berkas indexed random sesuai untuk kebutuhan File Transaksi,
sebab transaksi harus diproses saat kejadian berlangsung.
DAFTAR PUSTAKA
Tanggal
15/03/2015 : 10.15 WIB
Tanggal
15/03/2015 : 10.15 WIB
Tanggal
15/03/2015 : 10.15 WIB
Tanggal
15/03/2015 : 10.15 WIB
Tanggal
15/03/2015 : 10.15 WIB
Tanggal
15/03/2015 : 10.15 WIB